Sabtu, 07 Januari 2012

no way for v.a.k.s.i.n. and co. !!!

syair cint♥ anisya

no way for v.a.k.s.i.n. and co. !!!

seri : menghadapi 'ghazwul fikr' & ma.k.a.r. mereka
(dengan k.e.i.m.a.n.a.n. & k.e.c.e.r.d.a.s.a.n.)
by : anisya dinov♥
my beloved office, 7 januari 2012





 

sahabatku sayang...

satu-satunya dalil yang dijadikan hujjah bagi imunisasi
adalah hadits rasulullah yang artinya sebagai berikut :
barangsiapa yang memakan tujuh butir kurma ajwah,
maka ia akan terhindar sehari itu dari racun dan sihir

(bukhari : 5768 & muslim : 4702).

maka silakan sahabat cerna & pahami hadits tersebut
dikorelasikan dengan apa yang dinamakan imunisasi
yakni menyuntikkan/meneteskan vaksin (bibit penyakit)
termasuk 'enzim b.a.b.i.' yang katanya sebagai 'antibodi' !? 

 

memasukkan cairan k.i.m.i.a. ke dalam tubuh
sungguh tidak pernah di syariatkan oleh islam.
lantas mereka pun akan segera mendalih @_@
bahwa pengetahuan itu belum ada di jaman rasulullah.

sungguh hatiku prihatin mendengar sanggahan itu
padahal ilmu kedokteran ditemukan oleh 'ibn syina'
mereka berbagga diri dengan temuan teori 'big bang',
padahal al qur'an sudah 14 abad lalu menyampaikannya ^^

mereka meng-klaim ini & itu sebagai keajaiban dunia
tanpa menyertakan rahmat allah semisal air 'zam zam'
mereka katakan bahwa manusia telah mendarat di bulan
padahal raasul allah yang mulia menyebutkan mustahil ! ^^

dengan demikian bersama keimanan kami tetap meyakini
bahwa orang-orang di zaman rasulullah & seterusnya
tidak membutuhkan vaksin atau cairan kimia sejenisnya
jika itu di dalih sebagai keharusan yang tidak boleh tidak !?

wallahi, sungguh ketika anak yang lahir dari rahimku nanti,
maka ia 'wa lan' (tidak akan) mengenal vaksin & sejenisnya. 

begitu juga ketika kami hendak berangkat haji atau umrah,
sungguh kami t.i.d.a.k. pernah mau di suntik oleh apapun.

jika mereka bersikeras menyatakan bahwa itu adalah aturan
demi penjagaan pemerintah terhadap kesehatan kami,
maka, "bukan kalian yang akan menjaga kesehatan kami,
melainkan sudah pasti allah ta'ala sang mahaberkehendak."

tolong sahabat jangan salah mengerti atas ketegasan ini
lantas kami di artikan sebagai sosok yang 'anti dokter' !?
maka ketahuilah bahwa dokter adalah upaya bagi manusia
tatkala dirinya sedang sakit ! bukan dikit-dikit main suntik !?

"nah bagaimana !? anda mau menerima uang dari kami
sebab ibadah ini dilakukan karena insyaallah kami sehat
sehingga tubuh kami tidak butuh vaksin apapun !
atau tidak usah terima, toh allah telah mencatat niat kami."^^

hahaha.. ternyata mereka tetap butuh uang dari kami tuh :)
sedangkan khabar baik dari ketegasan kami itu adalah,
alhamdulillah, hingga hari ini kami tetap sehat & bahagia 
bersama penjagaan terbaik dari allah subhanahu wa ta'ala.

amiin ya allah ya mujibbassailin...


allah subhanahu wa ta'ala berfirman :

"janganlah kamu percaya
melainkan kepada orang yang mengikuti dein-mu.
katakanlah: "sesungguhnya petunjuk (yang harus diikuti)
adalah petunjuk allah.
(janganlah kamu percaya)
bahwa akan diberikan kepada seseorang
seperti apa yang diberikan kepadamu.
(jangan pula kamu percaya)
bahwa mereka akan mengalahkan hujjahmu di sisi rabb-mu.' katakanlah: 'sesungguhnya karunia itu di tangan allah,
allah memberikan karunia-nya
kepada siapa yang dikehendaki-nya;
dan allah mahaluas karunia-nya lagi mahamengetahui
'."
( surah ali imran ayat 73).

subhanallah, mahabenar allah dengan firman-nya.




love and respect,
wassalamualaikum warahmatullaah
anisya dinov♥

n.o.t.e. :

camkanlah duhai sahabatku sayang...
hadapilah 'ghazwul fikr' & m.a.k.a.r. mereka
dengan k.e.i.m.a.n.a.n. & k.e.c.e.r.d.a.s.a.n.
selanjutnya berlindung penuh kepada allah ta'ala.

2 komentar:

rblf[at]live[dot]com mengatakan...

Bisa minta alamat emailnya mbak? Saya pen share artikel :)

vanya dive mengatakan...

silakan mas kirim ke indonesianbroadcaster@yahoo.com

terima kasih...